Gadis Berwajah Ayu


Untuk gadis berwajah ayu,
Aku disini sedang bermain lesu
Dihambat rasa-rasa ingin bersatu,
Cuma tersandar di ranjang pilu.


Untuk gadis berwajah ayu,
Masih aku menahan bungkam mata,
menanti pada yang nama jemu,
untuk mampir menongkah lelap malam.

Untuk gadis berwajah ayu,
Malam ini disinar lemah kalimantang,
Dibias sejuk kipas memaku atap,
Apa ada nama aku dalam lena mimpi dan jagamu.

Untuk gadis berwajah ayu,
Selalu aku butuh kan tawa riangmu,
Sering aku hilang dalam bayanganmu,
Sesat aku dalam puisi bahasamu.

Untuk gadis berwajah ayu,
Pesona mu sering mematah hentikan langkahku,
Apa aku masih dalam dilema rindu,
Hilang tawaku dalam gundah gusar.

Untuk gadis berwajah ayu,
lilin yang membakar semarak rasa bertemu buntu,
Jelaganya cuma menghitam gelap bicara cinta,
Jika perlu aku undur dan berlalu,
Telah lama mati aku dalam bahasa jiwa.

0 comments: